Mengulik Anggaran Program 2 Juta Bibit Cabai Pemkab Soppeng

Ilustrasi

DBS NEWS, SOPPENG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Soppeng terus mendorong peningkatan produksi cabai di Kabupaten Soppeng, salah satunya melalui program pendistribusian 2 juta bibit cabai.

Bupati Soppeng, Andi Kaswadi Razak menyakini, dengan tersedianya cabai dalam jumlah besar maka akan menciptakan stabilitas harga yang berujung pada pengendalian inflasi dan ketahanan pangan nasional.

“Pentingnya program ini sebagai langkah proaktif dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan dan inflasi. program ini sebagai terobosan yang belum banyak dilakukan daerah lain di Indonesia,” ujar Kaswadi, Kamis (5/12/2024).

Lantas, berapa sebenarnya anggaran yang disiapkan Pemkab Soppeng dalam mendukung pelaksanaan program 2 juta bibit cabai di Kabupaten Soppeng.

DBS News mencoba menelusurinya, salah satunya dengan mengecek data Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) milik Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Kabupaten Soppeng.

Dari laman yang diakses Kamis (5/12/2024), terdapat tiga paket belanja dengan nilai pagu yang bervariasi yang terkait dengan program 2 juta bibit cabai. Pengumuman terkait pengadaan tiga paket ini dilakukan sejak 25 September 2024.

Paket belanja pertama, diberi nama “Belanja Modal Alat Rumah Tangga Lainnya (Home Use) – Pembibitan Cabai Dua Juta Pohon”, paket ini terkait belanja 7 buah tandon air dengan kapasitas 1.000 liter dengan nilai pagu Rp17.500.000.

Paket belanja kedua, diberi nama “Bahan/Peralatan Pembibitan Dua Juta Cabai”, paket ini terkait belanja Bambu, Benih Cabai Besar, Benih Cabai Rawit, Gembor, Paranet, Polybag Kecil, Pupuk Organik, Sekam Padi, Waring Net dengan nilai pagu Rp213.310.000.

Paket belanja ketiga, diberi nama “Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-Perabot Kantor Pembibitan Cabai Dua Juta Pohon”, paket ini terkait belanja 8 roll selang benang 5/8 dengan panjang 100 meter dengan nilai pagu Rp9.040.000.

(Idham)

Komentar