Ilustrasi
DBS NEWS, SOPPENG – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Soppeng merilis data mengenai jumlah pinjaman dan simpanan di bank umum yang ada di Kabupaten Soppeng, seperti Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Sulselbar.
Untuk pinjaman uang, jumlahnya mencapai Rp161 miliar pada tahun 2024, jumlah tersebut berasal dari pinjaman 1.944 nasabah.
Sebagai perbandingan, jumlah pinjaman di bank-bank umum di Kabupaten Soppeng pada tahun 2018 pernah mencapai angka Rp986 miliar, jumlah tersebut berasal dari pinjaman 21.943 nasabah.
Sektor terbesar yang melakukan pinjaman di tahun 2024 berasal dari sektor perdagangan yaitu sebesar Rp79,9 miliar (1.057 nasabah). Kemudian sektor jasa pemerintahan dan swasta sebesar Rp47,9 miliar (453 nasabah).
Lalu, sektor konstruksi sebanyak Rp13,9 miliar (137 nasabah), sektor industri Rp13,6 miliar (218 nasabah), sektor pertanian Rp4,9 miliar (65 nasabah) dan sektor pengangkutan Rp1,1 miliar (14 nasabah).
Sedangkan untuk jumlah simpanan uang di bank-bank umum di Kabupaten Soppeng mencapai Rp1,92 triliun pada tahun 2024, jumlah tersebut berasal dari simpanan 426.761 nasabah.
Sebagai perbandingan, jumlah simpanan pada tahun 2018 masih di angka Rp1,52 triliun, jumlah tersebut berasal dari simpanan 237.679 nasabah.
Jumlah simpanan terbesar di tahun 2024 berasal dari jenis simpanan berupa Britama/Taplus/Simpeda dan sejenisnya yang mencapai angka Rp1,59 triliun (424.113 nasabah).
Kemudian jenis simpanan berupa deposito sebanyak Rp193 miliar (995 nasabah) dan jenis simpanan berupa giro sebesar Rp138 miliar (1.653 nasabah).
Penulis : Idham
Komentar