Petugas penyapu jalan (ilustrasi)
DBS NEWS, SOPPENG – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Soppeng menyiagakan 164 petugas kebersihan untuk menjaga kebersihan ibu kota kabupaten Soppeng selama musim kampanye Pilkada 2024.
164 petugas kebersihan ini terdiri dari petugas penyapu jalan, petugas pengangkut sampah, petugas pengelola sampah organik pada rumah kompos, petugas bank sampah induk dan petugas TPS3R.
“Ada juga 23 petugas taman. Mereka semua bertugas khusus di Kacamata Lalabata saja,” ujar Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLH Kabupaten Soppeng, Abdul Aziz, Senin (4/11/2024).
Untuk penanganan sampah di luar Kecamatan Lalabata, beberapa Desa/Kelurahan diantaranya telah ditangani langsung oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang melakukan pengangkutan sampah dengan armada angkutan sampah.
“Saat ini sudah ada beberapa desa/kelurahan yang memiliki armada angkutan sampah yang dikelola oleh KSM Pengelola Sampah. Mudah-mudahan kedepannya nanti bisa lebih ditingkatkan oleh instansi yang berwenang mengolah sampah sampai di luar kecamatan ibu kota kabupaten,” beber Abdul Aziz.
Catatan DLH Soppeng, total sampah yang saat ini masuk ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Lempa setiap harinya bisa mencapai 60 Ton. Angka ini dinilai tidak jauh berbeda dengan jumlah sampah di hari-hari biasa.
Salah satu yang cukup berkontribusi dalam penanganan sampah di masa kampanye ini adalah para pengumpul sampah kardus dan plastik yang biasanya menjual sampahnya ke pengepul atau pelapak sampah.
“Sampah kertas, kardus dan plastik kemasan air mineral yang masih punya nilai ekonomis biasanya diambil oleh petugas pengumpul pengangkut sampah yang dikelola langsung oleh petugas pengelolah sampah Desa/Kelurahan dan akan dijual ke pengepul atau pelapak sampah,” urai Aziz.
(Idham)
Komentar